dokumentasi

15 april 2012
================================
melanjutkan baksos siti
kami ingin menyelesaikan piutang kami terhadap siti (bocah penjual bakso) + memberi santunan.

hari sabtu malam minggu saya pergi titik temu pertama dengan kaskuser lain di gundar kelapa dua, depok


skip..skip..skip..

sepanjang perjalanan menuju bogor (titik temu II) hujan

skip..skip..skip..

setelah ngumpul semua (8 orang termasuk ane)
kita berangkat ke arah plabuhan ratu..
sepanjang jalan hujan , lewatin hutan2 , naik turun gunung, jarang ada lampu penerang jalan.
kami jalan pakai motor.
jarak pandang hanya 10 meter (hujan + kabut)


banyak pengalaman yg seru..yg lucu..sampe yg serem dalam perjalanan itu.
tapi kita semua bisa lalui..

rasa cape..lelah..ngantuk kita tahan sampai tujuan (rumah siti)
berikut beberapa dokumentasi yg kita ambil sepanjang perjalanan sampai rumah siti.

Rumah SITI setelah di renovasi

istirahat sebentar di rumah siti

siti juga tidur :D

perjalanan pulang paling extreme
hujan deras + petir + angin
jalan licin (tanah kena air hujan)..
bener2 offroad banget..
sampe 2 orang team kita jatuh & terluka

nyanyian sunyi lembah cibitung

Demi mendapatkan Nira, Idi rela menahan rasa nyeri di kakinya saat bekerja. Keterbatasan fisik tak menghalangi Idi untuk meraih rezeki.

Alamat :
Kampung Jatiwangi, Desa Purbayani, RT08/03, Lembah Cibitung, Kec. Caringin, Wilayah Garut Selatan, Kab. Garut, Jawa Barat.
CP : Kang Ayi 0852 2344 2211

Untuk bantuan, silahkan disampaikan langsung ke lokasi/rumah Pak Idi.


abah idi adalah seorang penyadap gula (aren) dengan keterbatasan yg dia miliki

sehari hari dia menyadap aren , menganyam bambu & sebagainya
dia tidak meminta belas asih atau kasian ke orang lain.
setelah melihat kehidupan dia (baca : Abah idi) kami tersentuh dengan kemandirian dia.
kebetulan kami masih ada uang 'sisa' dari kunjungan kemarin (siti bocah penjual bakso)
& kami juga sudah minta ijin ke para donatur bahwa uang yg 'sisa' kami berikan ke 'siti2' yg lain.

berikut dokumentasinya :